Penerapan Pembelajaran Latsar CPNS Materi Agenda 2 dan Agenda 3 Secara Full E-Learning Terhadap Penguatan Pemahaman dan Pengalaman Belajar Peserta CPNS LIPI Tahun 2021
DOI:
https://doi.org/10.36052/andragogi.v10i1.260Keywords:
Latsar CPNS, pembelajaran daring penuh, MOOC, asynchronous, synchronousAbstract
Pelatihan Dasar (Latsar) CPNS merupakan pelatihan yang wajib diikuti oleh calon pegawai negeri sipil. Tahun 2021 Pusbindiklat LIPI mengemban tugas untuk menyelenggarakan Latsar CPNS bagi 103 CPNS. Pelaksanaan awalnya direncanakan secara blended learning tetapi karena kondisi darurat (penyebaran covid 19) maka pelaksanaan Latsar CPNS diselenggarakan secara full e-learning. Pelaksanaan Latsar CPNS secara full e-learning adalah yang pertama kali dilakukan Pusbindiklat LIPI. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui apakah pembelajaran materi Agenda 2 dan Agenda 3 yang dilakukan secara full e-learning, kombinasi pembelajaran secara mandiri (MOOC) dan e-learning (synchronous dan asynchronous) menguatkan pemahaman peserta, apakah objek belajar yang disediakan memenuhi (mendukung) pembelajaran, apakah pembelajaran secara full e-learning yang dilaksanakan memberikan pengalaman belajar optimal bagi para peserta. Metode penelitian yang dilakukan adalah metode kualititaf deskriptif, metode ini dipilih untuk mendapatkan gambaran opini dan persepsi peserta Latsar CPNS tentang penerapan model pembelajaran secara full e-learning. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pembelajaran materi Agenda 2 dan Agenda 3 secara full e-learning menjadi lebih menarik dan atraktif karena materi yang diajarkan menjadi lebih mudah dipahami dengan penerapan berbagai metode pembelajaran didalamnya. Pembelajaran Latsar CPNS secara full e-learning dinilai mampu berperan dalam menguatkan pemahaman peserta dan memberikan pengalaman belajar yang menarik bagi peserta. Penyederhanaan beberapa objek belajar, penambahan durasi waktu dan penambahan studi kasus, kuis serta games merupakan beberapa saran yang perlu ditindaklanjuti pada pelaksanaan Latsar CPNS secara full e-learning di masa mendatang.
Downloads
References
Budianto, D. I. W., & Ramdhani, N. A. (2021). Reaksi Peserta Terhadap Penerapan Mooc dalam Diklat Latsar CPNS di Lingkungan Kementerian Hukum dan Ham. Jurnal Administrasi Pendidikan, 28(3). https://doi.org/https://doi.org/10.17509/jap.v28i3.39990
Chaeruman, U. A. (2017). Alur Belajar: Meningkatkan Interaktivitas Pembelajaran Daring. Seminar & Lokakarya Pembelajaran Daring Di Perguruan Tinggi, September, 1–10.
Evianto, E. (2020). Persepsi Peserta Atas Penyelenggaraan Massive Open Online Course (MOOC) Audit Berbasis Risiko. Cendekia Niaga, 4(1), 17–22. https://doi.org/10.52391/jcn.v4i1.474
Irawati, D. Y., & Jonatan, J. (2020). Evaluasi Kualitas Pembelajaran Online Selama Pandemi Covid-19 : Studi Kasus di Fakultas Teknik , Universitas Katolik Darma Cendika. Jurnal Rekayasa Sistem Industri Volume, 9(2), 135–144.
Nur, R. R. (2021). Efektivitas Pembelajaran E-Learning Pelatihan Dasar Calon Pegawai Negeri Sipil di Badan Siber dan Sandi Negara. Cendekia Niaga Journal of Trade Development and Studies, 5(1), 34–43.
Pamugar, H., Winarno, W. W., & Najib, W. (2014). Model Evaluasi Kesuksesan dan Penerimaan Sistem Informasi E-Learning pada Lembaga Diklat Pemerintah. Scientific Journal of Informatics, 1(1), 13–27. https://doi.org/10.15294/sji.v1i1.3638
Pranoto, A. (2009). Sains dan Teknologi. Jakarta: P.T. Gramedia Pustaka Utama
Rahman, M. A., Amarullah, R., & Hidayah, K. (2020). Evaluasi Penerapan Model Pembelajaran E-Learning pada Pelatihan Dasar Calon Pegawai Negeri Sipil. In Jurnal Borneo Administrator (Vol. 16, Issue 1, pp. 101–116). https://doi.org/10.24258/jba.v16i1.656
Retnowatie, R. (2020). Pengaruh E-learning dan Motivasi Belajar Terhadap Hasil Belajar Peserta Pelatihan Dasar CPNS Kementerian Ketenagakerjaan. Jurnal Bina Ketenagakerjaan, 1(2), 65–83.
Silahuddin, S. (2015). Penerapan E-Learning dalam Inovasi Pendidikan. CIRCUIT: Jurnal Ilmiah Pendidikan Teknik Elektro, 1(1), 48–59. https://doi.org/10.22373/crc.v1i1.310
Sugiyono. (2016). Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif dan R&D. Bandung: Alfabeta
Suhendar, A. (2019). Efektifitas E-learning dalam Sistem Pembelajaran Orang Dewasa (Studi Kasus pada Pelatihan Dasar Calon Pegawai Negeri Sipil Angkatan ke 1 sampai ke 5 di Pusat Pelatihan dan Pengembangan dan Pemetaan Kompetensi Aparatur Sipil Negara LAN. Prosiding Seminar Kependudukan, Keluarga Dan Sumber Daya Manusia Tahun 2019, 8–18.
Yuningsih, Y. (2021). Implementasi e-Learning di Masa Pandemi Covid-19 : Studi Kasus pada Pelatihan Dasar Calon Pegawai Negeri Sipil di Puslatbang PKASN LAN e-Learning Implementation in Covid-19 Pandemic Era : Case Study on Basic Training of Prospective Civil Servants in Pusla. Wacana Kinerja, 24(1), 111–136.
Downloads
Published
Issue
Section
License
Authors who publish in this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License that allows others to share the work with an acknowledgment of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgment of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).